Tanjungbungo.com

REFERENSI DESTINASI WISATA, KULINER & HOTEL di BENGKULU

Saturday 17 March 2018

Mengenal UTARAN, Antaran Penikahan Khas Seluma

Proses membuat utaran.
Tanjungbungo - Salah satu syarat untuk melakukan resepsi pernikahan adalah antaran untuk sang mempelai wanita. Banyak macam antaran seperti, Roti Buaya, Buah-buahan dan lain sebagainya. Di Seluma punya syarat khusus untuk pria yang diberi nama Utaran. Apa itu utaran? Utaran adalah salah satu hal wajib yang disediakan untuk  antaran yang terbuat dari Buah pinang yang masih muda, Daun Sirih, Rampaian Rokok Nipa, dan Pelengkap lainya.

Membuatnya pun tidak sembarang orang bisa, dibutuhkan keterampilan yang cukup telaten dan biasanya para pemuda membantu membuat utaran ini untuk calon pengantin pria sebagai antaran ini.

Cara membuatnya mula-mula daun sirih digulung lalu disatukan menjadu bentuk bangunan kerucut dengan benang yang mengikatnya. Setelah itu, potong sisi tangkai dari daun agar bisa berdiri di atas piring kecil nantinya.
Merangkai perlengkapan utaran
Sementara itu, Satukan beberapa rokok nipa dengan jarum dan benang menyerupai pelupuh ini dimaksudkan untuk membungkus kerucut dari daun sirih. Setelah kesemuanya telah disatukan barulah di bungkus dengan kain/ selempang dengan mengikuti pola yang sudah ada. Ikat menggunakan benang sebanyak tiga bagian usahakan kain tidak ada yang lusuh kebawah. Usahakan juga kedua kain berbeda warnanya agar terlihat menarik.
Utaran sebelum dibungkus

Semakin rapi dan bagus utaran menandakan keseriusan seseorang yang akan meminang sang pengantin perempuannya.





30 comments:

  1. Kirain tadi film India Ang heheee...Utaran, sama seperti dengan salah satu judul film India di TV

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah itu dia mbak, kalo ini sdah dari dulu..

      Delete
  2. Unik ya bang utarannya. Selain itu apakah sama dengan antaran biasa?

    ReplyDelete
  3. Sepertinya memang membutuhkan para ahli untuk membuat utaran ini. Apalagi kalau bentuk dan penampilan utaran biasa dijadikan tanda keseriusan pelamar.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pastinya dong, kita jgan sampai melupakan adat ini minimal tahu bahwa di Bengkulu ada utaran

      Delete
  4. Unik ya.. Aku baru tahu loh. Jadi kak aang udh siap nih antarannya? Haha

    ReplyDelete
  5. Wah baru tau loh aku Ang. Cakep nih infonya, bisa jadi bahan filler di radio. Aku izin pakai ya Ang. Dijadiin filler dengan modifikasi hehe :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Boleh dong, iya ini benda jarang org yang tau..

      Delete
  6. Replies
    1. Pasti penggemar film india juga mbak nya...

      Delete
  7. Wih... yang kayak gini harus dilestarikan ya kak biar gak punah. kalo di kota udah jarang ada nih
    Semoga Aang nikah tahun ini... amiiin

    ReplyDelete
    Replies
    1. Harus itu, semoga semua kita di pertemukan dengan jodohnya secepatnya aamiin

      Delete
  8. Pernah tinggal di seluma, tapi nggak tau adat ini.. hhihiii

    ReplyDelete
    Replies
    1. nah itu dia memang ini di pakai sebagian adat saja

      Delete
  9. Kalau utaran nya ngga rapi, berarti di anggap nggak serius ya? Padahal bikin nya kan susah kak..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ia kalo zaman dahulu, tapi sekarang mulai di maklumi...

      Delete
  10. Aku tertipu.. Awalnya mengira itu film india yang diputar di tv hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. biasa calon emak-emak jadi inget film india

      Delete
  11. Harus rapi ya. Kalo ngga bisa rapi gimana dong?

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalo masih kental adatnya disuruh perbaiki lagi palingan

      Delete
  12. Jadi nanti nikahnya mau kayak ya kak

    ReplyDelete
  13. Itu anak-anak juga pasti senang main di dusun acara nikah kan bisa berhari2

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pastinya ia karena dapat banyak makanan juga..

      Delete
  14. Iyap,, kebudayaan khas Bengkulu yang saya baru denger. ada beberapa hal yang mau saya tanya, Utaran ini diserahkan pas prosesi yang mana?, apakah dari acara tunangan atau acara adat atau akad?. Trus, Rokok Nipa atau Rokok Nipah?.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk utaran sendiri di ikut sertakan saat akad, kalo nipah atau nipa yang mana yang baku aja hhee

      Delete

Silahkan berkomentar secara Bijak dan sesuai dengan topik pembahasan...